Namanya
mencuat ketika ia disebut-sbut oleh pemimpin besar POLRI. Mantan Kabareskrim
Susno Indra Duadji, sebagai makelar pajak dalam badan perpajakan negara. Sepak
terjangnya memang sangat mengejutkan, bayangkan saja PNS gologan III A pun
dapat melakukan hal tersebut, bagaimana dengan golongan yang lebih tinggi di atasnya?
Belum
lama ini, namanya kembali mencuat setelah ia dapat keluar dari ruta brimob
untuk pergi ke Bali menyaksikan pertandinga tenis. Wajahnya dapat dikenali
ketika ia sedang menyaksikan pertandingan tersebut, walaupun ia sudah menyamar
sebaik mungkin.
Pertanyaannya
sekarang bagaimana bisa seorang tahanan dapat melakukan hal tersebut dengan
keluar rutan seenaknya, yang tidak jelas alasannya. Tentu uanglah yang
berbicara, juga oknum-oknum yang terkait di lingkungan sekitar.
Menurut
Gayus, bukan hanya dia yang dapat keluar rutran dengan seenaknya, akan tetapi
banyak juga orang-orang yang melkukan hal tersebut seperti petinggi-petinggi
negara. Misal Auliya Pohan. Bagaimana instansi-instansi hukum dan keadilan ini
bisa mau maju, jika masih ada orang di dalamnya yang dapat tergiur oleh uang,
sogokan, suap dan lain-lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar